Konsep
Dasar Kerajinan Tekstil
A.
Prinsip-Prinsip Seni
Tidak semua produk yang
berbahan utama tekstil bisa disebut sebagai karya seni, sebab perwujudannya harus
memenuhi prinsip-prinsip berikut:
a. Unity (kesatuan),
suatu benda yang dikatakan memiliki nilai seni estetis, harus merupakan kesatuan dan perpaduan dari unsur-unsur
pembentuknya secara baik dan sempurna.
b. Complexity
(kerumitan), suatu benda yang memiliki nilai estetis pada dasarnya tidaklah
sederhana, dalam pengertian mengandung unsur-unsur
yang berpadu dengan kerumitan
tertentu seperti saling bertentangan,
berlawanan, dan saling menyeimbangkan
c. Intensity
(kesungguhan), suatu benda yang dikatakan yang memiliki nilai estetis
bukanlah suatu benda yang kosong, melainkan
memiliki kualitas yang menonjol dalam
penampilannya. Nilai itu bisa bersifat
lembut atau kasar, gembira atau duka, suram atau
ceria yang ditampilkan secara
sungguh-sungguh.
B.
Pengertian Kerajinan Tekstil
Kerajinan tekstil
merupakan karya seni atau kerajinan yang dibuat atau memakai tekstil sebagai bahan
utama.
C.
Jenis Kerajinan Tekstil
Jenis produk kriya
tekstil terbagi menjadi dua kelompok yaitu: benda hias dan benda pakai atau perpaduan
dari keduanya. Jenis produk yang termasuk pada benda hias diantaranya: hiasan
dinding,sarung bantal kursi, produk kerajinan tekstil yang termasuk benda pakai
diantaranya: bad cover,sarung bantal, tirai, tutup aqua galon, tutup kulkas,
taplak meja makan, tutup tudung saji, dll.
D.
Desain Kerajinan Tekstil
Kerajinan tekstil yang
akan diwujudkan menjadi karya seni akan terwujud secara maksimal
apabila melalui tahap
pembuatan produk kerajinan tekstil. Desain merupakan langkah awal dalam mewujudkan
suatu karya seni, dan desain merupakan rancangan yang akan memudahkan dalam pencapaian
tujuan atau penciptaan karya seni. Dengan demikian desain dapat diartikan
sebagai suatu rancangan gambar yang nantinya dilaksanakan dengan tujuan
tertentu yang berupa susunan dari garis, bentuk, warna, dan tekstur. Desain
dapat diterapkan pada berbagai benda yang ada di lingkungan kita.
Untuk mendapatkan suatu
produk kerajinan tekstil yang baik memerlukan sebuah perencanaan yang
didalamnya terdapat kesatuan antara bahan yang digunakan dengan fungsi serta jenis
benda yang dibuat, kerumitan dalam pengerjaannya yaitu perpaduan yang seimbang,
berlawanan, atau saling bertentangan yang menghasilkan nilai estetis pada benda
tersebut.
Suatu desain yang baik
akan memperlihatkan susunan yang teratur dari bahan-bahan yang dipergunakan
sehingga menghasilkan suatu benda yang indah dan dapat dipergunakan. Dalam hal
ini terdapat dua macam desain, yaitu structural design (desain struktur)
dan decorative design(desain hiasan)
a. Structural Design
(desain struktur)
Structural Design (desain
struktur) adalah susunan dari garis, bentuk, warna, dan tekstur
dari suatu benda baik
berupa benda yang mempunyai ruang maupun gambaran dari suatu
benda. Contoh deesain
struktur: gambaran suatu benda yang akan dibuat dilengkapi dengan keterangan
ukuran, warna, dan bentuknya.
b. Decorative Design
(garnitur)
Decorative Design (garnitur)
adalah sentuhan/perlakuan yang diberikan pada permukaan
busana yang memberikan
efek visual memperindah penampilan. Garnitur bisa sebagai unsure dekoratif/hiasan
atau sebagai unsur fungsional.
Terdapat tiga cara
dalam menyusun decorative desain, yaitu: By the color and pattern, By
construction dedtails,
By decorative trims. (Davis dalam Mila Karmila, 2006: 27)
a. By the color and pattern, yaitu warna
dan motif yang tersusun dalam suatu bahan
tekstil pada busana,
secara tidak langsung juga berfungsi sebagai decorative design. Contoh :Batik
Tapis Tapestry Songket
b. By construction details, yaitu
membentuk detail hiasan tertentu pada busana disini
biasanya dilakukan dengan
membuat jahitan/setikan pada kain/tekstil.
Cnth :: Quilting Smocking Shiring Pintucks
c. By decorative trims, yaitu
teknik yang biasanya berupa tempelan kain diatas
permukaan kain dengan
menambahkan unsur pelengkap lain pada permukaan kain. Cnth : Buttons
(kancing) Lace (renda) Braids (kepang) Fringe(susur/ekorkuda)
Pembuatan
produk kerajinan tekstil dilakukan dengan cara menentukan jenis benda apa yang
akan
dibuat (benda hias atau benda pakai), membuat desain produk, membuat desain
hiasan pada
produk,
menyiapkan bahan dan alat serta langkah kerja pembuatan produk kerajinan
tekstil.
E.
Bahan dan Alat Pembuatan Produk Kerajinan Tekstil
Bahan yang dapat
digunakan dalam pembuatan produk kerajinan tekstil diklasifikasikan menjadi dua
bagian, yaitu: bahan utama dan bahan pelengkap. Pada pembuatan produk kerajinan
tekstil bahan yang digunakan harus disesuaikan dengan jenis benda yang akan
dibuat, fungsi dari benda tersebut,serta teknik yang akan digunakan.
·
Secara umum bahan utama yang dapat
dipergunakan dalam pembuatan produk kerajinan tekstil adalah bahan tekstil yang
tebuat dari serat alam atau serat polyester baik itu berupa kain tenun, rajut,
kempa, ataupun berupa benang/tali, contoh bahan-bahan tekstil yang dapat
dipergunakan dalam pembuatan produk kriya tekstil adalah kain katun, kain
satin, benang katun, benang nylon, tali koor, kain flanel, dan pita.
·
Pada pembuatan produk kerajinan tekstil
bahan pelengkap memiliki fungsi memperindah atau menyempurnakan tampilan benda
yang dibuat. Penggunaan bahan pelengkap pun sama dengan bahan utama yaitu harus
disesuaikan dengan jenis benda yang dibuat,fungsi benda, serta teknik pembuatan
yang digunakan. Bahan pelengkap yang umumnya digunakan adalah bahan tekstil
yang terbuat dari serat alam ataupun polyester seperti kain pelapis/pengeras,
busa pelapis, dakron, kain furing, renda, pita dan retsluiting.
Alat
yang dapat digunakan dalam pembuatan produk kerajinan tekstil dikelompokkan
menjadi dua bagian yaitu: alat utama dan alat penunjang. Alat utama terdiri
dari: mesin jahit, alat-alat menjahit,gunting, pita ukur, papan landasan dan
lain-lain. Adapun alat penunjang terdiri dari: mata itik, lem,lilin bakar,
pemidangan, jarum T dan lain-lain.
F.
Mengenal Kain Flanel
Kain flanel (felt)
adalah jenis kain dibuat dari serta wol tanpa ditenun. Kain flanel termasuk
salah satu bahan utama yang dipakai dalam kerajinan tekstil. Terdapat kain
flanel polos dan kainGantungan
kunci, Replika kue , Bingkai foto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar