Sistem Operasi dan BIOS
SO (Sistem Operasi)
Sebuah program yang mengatur perangkat keras komputer menyediakan landasan untuk aplikasi yang berada di atasnya bertindak sebagai penghubung antara para pengguna dengan perangkat keras Sistem operasi bertugas untuk mengendalikan (kontrol) serta mengkoordinasikan pengunaan perangkat keras untuk berbagai program aplikasi untuk bermacam-macam pengguna
Jenis-Jenis SO
1.DOS
2.Unix
3.Windows : 3.0, 95, 98, 2000 Server, me (milenium Edition) ,XP, dll
4.Linux: Fedora, Redhat, Suse, Ubuntu, dll
Dalam satu komputer bisa menggunakan satu atau lebih sistem operasi.
Bios dengan SO
-Persamaan: sama-sama mengatur dan mengendalikan perangkat keras.
-Perbedaannya:
•Bios, bekerja pada saat booting
•SO, bekerja setelah proses booting
Bios
• BIOS --> Basic Input Output System
• System BIOS dimiliki oleh motherboard modern
• Software kecil yang diisikan pada sebuah chip untuk mengatur dan mengkonfigurasikan sistem.
Tugas BIOS pada Motherboard
1. Deteksi & konfigurasi media penyimpanan standar (hardisk dll)
2. Melakukan Power On Self Test (POST) รจ deteksi perangkat vital sudah terpasang dengan benar
3. Mendeteksi dan menentukan letak sistem operasi (SO).
4. Mengatur Waktu
5. Mendekteksi dan mengatur port yang terpasang pada motherboard
6. Mendeteksi dan melakukan pengaturan frekuensi kerja pada prosesor
7. Proteksi untuk keamanan PC
Chip CMOS
• BIOS dibantu oleh baterai CMOS (Complementary Metal-Oxide Semiconductor) dan memori CMOS
• Chip CMOS bertugas menyimpan semua pengaturan yang dilakukan oleh pengguna
Baterai CMOS
• Baterai CMOS berfungsi untuk memberikan suplay listrik pada chip CMOS secara terus menerus
• Jika baterai CMOS mati maka konfigurasi BIOS kembali ke seting semula
Pesan Kesalahan
• Menampilkan beep code (suara)
• Menampilkan kesalahan post ke layar monitor
• Menampilkan simbul bilangan heksadesimal ke layar monitor
Perusahan BIOS Terkenal
• AMI (American Megatrend Inc)
• Phoinix-Award
• ASUS
• Albatron, dll
Sebuah program yang mengatur perangkat keras komputer menyediakan landasan untuk aplikasi yang berada di atasnya bertindak sebagai penghubung antara para pengguna dengan perangkat keras Sistem operasi bertugas untuk mengendalikan (kontrol) serta mengkoordinasikan pengunaan perangkat keras untuk berbagai program aplikasi untuk bermacam-macam pengguna
Jenis-Jenis SO
1.DOS
2.Unix
3.Windows : 3.0, 95, 98, 2000 Server, me (milenium Edition) ,XP, dll
4.Linux: Fedora, Redhat, Suse, Ubuntu, dll
Dalam satu komputer bisa menggunakan satu atau lebih sistem operasi.
Bios dengan SO
-Persamaan: sama-sama mengatur dan mengendalikan perangkat keras.
-Perbedaannya:
•Bios, bekerja pada saat booting
•SO, bekerja setelah proses booting
Bios
• BIOS --> Basic Input Output System
• System BIOS dimiliki oleh motherboard modern
• Software kecil yang diisikan pada sebuah chip untuk mengatur dan mengkonfigurasikan sistem.
Tugas BIOS pada Motherboard
1. Deteksi & konfigurasi media penyimpanan standar (hardisk dll)
2. Melakukan Power On Self Test (POST) รจ deteksi perangkat vital sudah terpasang dengan benar
3. Mendeteksi dan menentukan letak sistem operasi (SO).
4. Mengatur Waktu
5. Mendekteksi dan mengatur port yang terpasang pada motherboard
6. Mendeteksi dan melakukan pengaturan frekuensi kerja pada prosesor
7. Proteksi untuk keamanan PC
Chip CMOS
• BIOS dibantu oleh baterai CMOS (Complementary Metal-Oxide Semiconductor) dan memori CMOS
• Chip CMOS bertugas menyimpan semua pengaturan yang dilakukan oleh pengguna
Baterai CMOS
• Baterai CMOS berfungsi untuk memberikan suplay listrik pada chip CMOS secara terus menerus
• Jika baterai CMOS mati maka konfigurasi BIOS kembali ke seting semula
Pesan Kesalahan
• Menampilkan beep code (suara)
• Menampilkan kesalahan post ke layar monitor
• Menampilkan simbul bilangan heksadesimal ke layar monitor
Perusahan BIOS Terkenal
• AMI (American Megatrend Inc)
• Phoinix-Award
• ASUS
• Albatron, dll
Tidak ada komentar:
Posting Komentar